SKRIPSI MANAJEMEN KEUANGAN BAGIAN I
ANALISIS
KINERJA KEUANGAN DITINJAU DARI RASIO LIKUIDITAS DAN RENTABILITAS MODAL SENDIRI PADA
CV. OMAH DESIGN DI MATARAM TAHUN 2017
By: Eka Kurniawan
BAB I
PENDAHULUAN
1.1.Latar Belakang
Perkembangan usaha di era
globalisasi semakin pesat, banyak usaha-usaha yang bermuunculan. Kemunculan
berbagai perusahaan baik kecil maupun besar sudah merupakan fenomena yang
biasa. Fenomena ini mengakibatkan tingkat persaingan antar perusahaan semakin
ketat. Setiap perusahaan yang didirikan memiliki tujuan untuk mendapatkan
keuntungan atau laba. Keuntungan/laba ini, digunakan perusahaan untuk
mempertahankan usahanya. Perusahaan harus selalu memperhatikan perkembangan kinerja
keuangannya untuk bisa mempertahankan usahanya tersebut.
Kinerja keuangan merupakan hal
penting yang harus diketahui oleh setiap perusahaan untuk menunjang tumbuh dan
berkembangnya perusahaan. Kinerja keuangan adalah prestasi atau keberhasilan
perusahaan dalam menghasilkan laba yang diperoleh. Hal ini diungkapkan oleh
Indriyo Gitosudarmo dan H. Basri (2002) yang menyatakan bahwa kinerja keuangan
merupakan prestasi keuangan yang dicapai oleh perusahaan dalam periode
tertentu.
Penilaian kinerja keuangan sangat penting dilakukan oleh
perusahaan, karena dengan mengetahui kinerja keuangan maka dapat dijadikan
pihak manajemen dalam pengambilan keputusan keuangan. Selain itu, kinerja
keuangan juga dibutuhkan oleh pihak luar perusahaan seperti kreditur dan investor.
Untuk mengetahui kinerja keuangan
suatu perusahaan dapat dilihat dari laporan keuangan yang dibuat oleh
perusahaan tersebut. Laporan keuangan yang diterbitkan oleh perusahaan memang
memberikan informasi posisi dan kondisi keungan perusahaan, akan tetapi laporan
tersebut perlu analisa lebih lanjut dengan alat analisa keuangan yang ada untuk
mendapatkan informasi yang lebih berguna dan lebih spesifik dalam menjelaskan
posisi dan kondisi keuangan perusahaan. Adapun alat analisis yang dapat kita gunakan
adalah rasio likuiditas, rasio solvabilitas, rasio rentabilitas. Analisa dengan
rasio likuiditas akan memberikan informasi seberapa besar kemampuan perusahaan
untuk memenuhi kewajiban yang harus segera dipenuhi.
Dalam pengertian yang sederhana, laporan keuangan adalah
laporan yang menunjukkan kondisi keuangan perusahaan pada saat ini atau dalam
periode tertentu, laporan keuangan menggambarkan pos-pos keuangan perusahaan
yang diperoleh dalam suatu periode.
Kasmir (2008:7) secara umum, pengertian laporan
keuangan adalah laporan yang menunjukkan kondisi keuangan perusahaan
pada suatu periode tertentu.
Harahap (2008:105) menyatakan bahwa Laporan keuangan
menggambarkan kondisi keuangan dan hasil usaha suatu perusahaan pada saat
tertentu atau jangka waktu tertentu. Adapun jenis laporan keuangan yang lazim
dikenal adalah neraca, laporan laba rugi, laporan arus kas dan laporan
perubahan posisi keuangan.
Laporan keuangan merupakan dokumen yang penting dalam
mengelola keuangan dari suatu kegiatan, entah itu dalam kantor, perusahaaan
ataupun usaha lainnya. Dengan adanya laporan keuangan ini, perusahaan dapat
menilai suatu kegiatan usaha/proyek/bisnis itu baik/bagus atau tidak, apakah
usaha tersebut baik nilai investasinya atau tidak, kegiatan usahanya wajar atau
tidak. maka dibutuhkan alat analisa laporan keuangan perusahaan seperti, 1) analisa
laporan keuangan komparatif yaitu Analisa dilakukan dengan membandingkan
pos-pos yang ada dalam laporan keuangan untuk dua periode atau lebih, 2) analisa
laporan keuangan common size yakni suatu alat analisa yang membandingkan antara
pos yang satu dengan pos akun yang lain pada tahun yang sama. Untuk analisis
laporan laba rugi, penjualan ditetapkan 100%, dan untuk analisa neraca, total
asset ditetapkan 100%, 3) analisis rasio dipergunakan untuk melihat kondisi
perusahaan apakah baik atau tidak. Rasio yang dapat dipakai diantaranya yaitu : a) Rasio Likuiditas, b) Rasio
Gross Profit Margin. c) Debt Equity Rasio, d) Return on Asset, e) Turnover
Persediaan, 4) analisis arus kas merupakan alat utama untuk
melakukan evaluasi atas sumber dan penggunaan dana. Analisa ini memberikan
gambaran yang lebih mendalam mengenai bagaimana perusahaan memperoleh
pendanaannya dan melakukan alokasi sumber dananya. Analisa ini juga dapat
digunakan untuk melakukan peramalan arus kas dan merupakan bagian dari analisis
likuiditas, 5) dan penilaian dilakukan untuk memperkirakan nilai intrinsik dari
suatu perusahaan atau nilai intrinsik sahamnya, dasar teori yang digunakana
adalah present value. Cara ini merupakan salah satu bagian
dari penilaian usaha.
Kegunaan dari laporan keungan itu
sendiri yaitu data akuntansi yang diambil dari laporan laba rugi dan neraca
dalam beberapa periode pencatatan kedua elemen tersebut berasal dari elemen
laporan keuangan. Dengan adanya data tersebut dapat dianalisa melalui analisa
rasio likuiditas, dan rasio rentabilitas. Masing masing analisa tersebut akan
memberikan informasi tentang kinerja keuangan suatu perusahaan. Analisis keuangan yang sering digunakan untuk menilai kinerja
suatu perusahaan adalah analisis rasio keuangan. Dengan analisis rasio keuangan
akan dapat diketahui tingkat likuiditas, tingkat solvabilitas dan tingkat
rentabilitas perusahaan. Dengan mengetahui tingkat
suatu perubahan, maka akan dapat diketahui kemampuan perusahaan dalam memenuhi
kewajiban jangka pendeknya dengan jaminan harta lancarnya. Tingkat likuiditas ini sangat
berguna bagi perusahaan khususnya kreditur yang memberikan kredit
jangka pendek. Pada tingkat solvabilitas, akan dapat
diketahui kemampuan perusahaan dalam memenuhi semua kewajibannya dengan jaminan harta yang dimilikinya, tingkat solvabilitas ini
sangat berguna bagi kreditur, untuk memberikan kredit jangka pendek maupun jangka panjang. Dan
dengan mengetahui rentabilitas, maka akan dapat diketahui kemampuan perusahaan
dalam menghasilkan laba dengan modal yang dimilikinya, hal ini sangat penting untuk mengetahui efisiensi suatu
perusahaan.
Jadi dengan mengetahui tingkat likuiditas dan rentabilitas suatu perusahaan,
maka akan dapat diketahui keadaan perusahaan yang bersangkutan, apakah
perusahaan tersebut baik atau buruk sehingga dapat diperkirakan tentang kelangsungan hidup
perusahaan yang bersangkutan.
Menurut Munawir
(2004 : 64), mengadakan
analisa hubungan dari berbagai pos dalam suatu laporan keuangan merupakan dasar
untuk dapat mengintrepretasikan kondisi keuangan dan hasil operasi suatu
perusahaan. Dengan menggunakan laporan yang diperbandingkan, termasuk data tentang perubahan-perubahan
yang terjadi dalam jumlah rupiah, prosentase serta trendnya, penganalisa
menyendiri bahwa rasio secara individu akan membantu dalam menganalisa dan
mengintretasikan posisi keuangan suatu perusahaan.
Rasio menggambarkan suatu hubungan atau
pertimbangan atau perimbangan (mathematical relationship) antara suatu terntu
dengan jumlah yang lain, dan dengan menggunakan alat analisa beruapa rasio ini
akan dapat menjelaskan atau memberi gambaran kepada penganalisa tentang baik
atau buruknya keadaan atau posisi keuangan suatu perusahaan terutama apabila
angka rasio tersebut dibandingkan dengan angka rasio pembanding yang digunakan
sebagai standar.
CV. Omah Design Mataram adalah
perusahaan Kontraktor dan konsultan Interior yang didirikan pada tahun 2013,
yang berlokasi di Graha Permata Kota Blok DI 03/04 Selagalas - Mataram.
begerak dalam bidang Jasa Konsultan/kontraktor
interior, dan furniture. Untuk efesensi biaya operasional, secara langsung perusahaan mengontrol kondisi lapangan secara
berkala yang dilakukan secara bergantian dengan tenaga pelaksana perusahaan,
dengan tujuan disamping untuk meminimalkan biaya operasional juga untuk
meminimalkan kesalahan yang terjadi dilapangan.
Dalam mengembangkan kegiatan
usahanya CV. Omah Design Mataram lebih mengutamakan menggunakan modal sendiri
daripada menggunakan modal pinjaman. Ini dikarenakan CV. Omah Design Mataram
belum memperhatikan struktur modal yang sesusai, sedangkan struktur modal modal
yang efektif memungkinkan untuk adanya kemudahan dalam pengumpulan modal
tambahan.
Mengingat bahwa semakin pesatnya
persaingan pasar global, yang akhirnya menuntut CV. Omah Design Mataram untuk
ikut ambil bagian didalamnya. Oleh sebab itu bukan hal yang tidak mungkin kalau
kebutuhan masyarakat lambat laun akan meningkat, untuk mengantisipasi hal
tersebut perlu tambahan modal yang cukup besar.
Karena melihat pentingnya manfaat
dari analisa likuiditas dan rentabilitas suatu perusahaan bagi pihak intern
maupun pihak ekstern perusahaan serta di tunjang data data dan teori yang
selama ini penulis peroleh maka penulis ingin menyajikan penulisan ilmiah ini
dengan judul “Analisis Kinerja Keuangan Ditinjau Dari Rasio
Likuiditas Dan Rentabilitas Modal Sendiri Pada CV. Omah Design Di Mataram”.
1.2.Rumusan Masalah
Berdasarkan pada latar belakang
masalah yang telah dikemukakan, maka rumusan masalah yang akan dibahas dalam
penelitian ini adalah sebagai berikut:
1.2.1.
Bagaimana
kinerja keuangan CV. Omah Design di Mataram ditinjau dari rasio likuiditas dan
rentabilitas modal sendiri?
1.2.2.
Adakah
pengaruh kinerja keuangan CV. Omah Design Mataram terhadap rasio likuiditas dan
rentabilitas modal sendiri?
1.3.Batasan Masalah
Untuk memberikan gambaran yang lebih
jelas mengenai fokus penelitian, maka hal-hal yang dapat diuraikan dalam
batasan masalah ini adalah hal-hal yang berhubungan dengan variable penelitian,
obyek penelitian, populasi atau subyek-subyek penelitian dan lokasi penelitian.
1.3.1.
Variabel
Penelitian
Macam-macam variabel yang
berhubungan dengan penelitian ini adalah sebagai berikut:
a. Variabel bebas adalah sifat atau
karakteristik yang mengakibatkan hasil atau sasaran berbeda atau bervariasi, variabel
bebas dalam penelitian ini adalah: Analisis kinerja keuangan.
b. Variabel terikat adalah hasil atau
obyek penelitian. Variabel terikat dalam penelitian ini adalah rasio likuiditas
dan rentabilitas modal sendiri.
1.3.2.
Obyek
Penelitian
Obyek penelitian dalam skripsi ini
adalah analisis kinerja keuangan ditinjau dari rasio likuiditas dan
rentabilitas modal sendiri pada CV. Omah Design di Mataram.
1.3.3.
Lokasi
Penelitian
Tempat dilaksanakannya penelitian
ini adalah CV. Omah Design di Mataram, yang berlokasi di Graha Permata Kota
Blok DI 03/04 Selagalas - Mataram.
1.4.Tujuan Penelitian
Berdasarkan rumusan masalah diatas
maka penelitian ini memiliki tujuan sebagai berikut:
1.4.1.
Untuk
mengetahui kinerja keuangan CV. Omah Design di Mataram ditinjau dari rasio
likuiditas dan rentabilitas modal sendiri.
1.4.2.
Untuk
mengetahui pengaruh kinerja keuangan CV. Omah Design Mataram terhadap rasio
likuiditas dan rentabilitas modal sendiri.
1.5.Manfaat Penelitian
Dari hasil penelitian ini diharapkan
dapat memberikan manfaat yaitu :
1.5.1.
Manfaat
Teoritis
a. Hasil penelitian ini diharapkan
dapat bermanfaat dalam memperkaya ilmu pengetahuan dalam bidang jasa
konsultan/kontraktor interior khususnya dalam menganalisis kinerja keuangan.
b. Hasil penelitian ini diharapkan
dapat merangsang peneliti lain untuk mengadakan penelitian lebih lanjut tentang
hal-hal yang belum terungkap dalam penelitian ini.
1.5.2.
Manfaat
Praktis
a. Hasil penelitian ini diharapkan
sebagai bahan acuan bagi peneliti atau pelaku jasa konsultan/kontraktor interior
dalam rangka menganalisis kinerja keuangan ditinjau dari rasio likuiditas dan
rentabilitas modal sendiri.
b. Diharapkan hasil penelitian ini
dapat menjadi sumber informasi dan bahan masukan bagi pihak jasa
konsultan/kontraktor, khususnya tentang analisis kinerja keuangan ditinjau dari
rasio likuiditas dan rentabilitas modal sendiri.
1.6.Sistematika Pembahasan
Adapun sistematika pembahasan dalam
penulisan skripsi ini adalah:
1.
BAB
I Pendahuluan
Pada bab ini membahas latar belakang
masalah, rumusan masalah dan pembatasan masalah, tujuan penelitian, manfaat
penelitian baik secara teoritis maupun praktis dan sistematikan pembahasan.
2.
BAB
II Tinjauan Pustaka dan Perumusan Hipotesis
Pada bab ini dijelaskan tentang
kinerja keuangan, jenis rasio, rasio likuditas, rentabilitas dan modal sendiri,
kerangka pemikiran dan hipotesis.
3.
BAB
III Metode Penelitian
Pada bab ini membahas metodologi
penelitian, populasi penelitian dan sampel, data penelitian, jenis dan sumber
data, teknik pengumpulan data, variable penelitian, metode analisis data dan
pengujian hipotesis.
4.
BAB
IV Hasil Pembahasan
Dalam bab ini berisi tentang
statistis deskriptif/variable penelitian, hasil pengujian asumsi klasik, hasil
pengujian hipotesis dan pembahsan hasil penelitian.
5.
BAB
V Kesimpulan
Bab ini berisi kesimpulan-kesimpulan
yang didapat dari hasil penelitian, keterbatasan penelitian dan rekomendasi.
Saya Widaya Tarmuji, saya menggunakan waktu ini untuk memperingatkan semua rekan saya INDONESIANS. yang telah terjadi di sekitar mencari pinjaman, Anda hanya harus berhati-hati. satu-satunya tempat dan perusahaan yang dapat menawarkan pinjaman Anda adalah TRACY MORGAN LOAN FIRM. Saya mendapat pinjaman saya dari mereka. Mereka adalah satu-satunya pemberi pinjaman yang sah di internet. Lainnya semua pembohong, saya menghabiskan hampir 32 juta di tangan pemberi pinjaman palsu.
ReplyDeleteTapi Tracy Morgan memberi saya mimpi saya kembali. Ini adalah alamat email yang sebenarnya mereka: tracymorganloanfirm@gmail.com. Email pribadi saya sendiri: widayatarmuji@gmail.com. Anda dapat berbicara dengan saya kapan saja Anda inginkan. Terima kasih semua untuk mendengarkan permintaan untuk saran saya. hati-hati
terima kasih atas informasi nya mbak WIDAYA
ReplyDelete