Kiat Menjadi Wirausaha Sukses
Melihat tingkat
persaingan pencari kerja di Indonesia yang semakin hari semakin ketat, ternyata
mendorong sebagian besar masyarakat untuk merintis sebuah usaha sebagai salah
satu alternatif tepat guna mencukupi kebutuhan hidup mereka. Berbagai
macam peluang usahapun kini mulai dirintis para pemula, sebut saja seperti
peluang bisnis di sektor jasa, aneka macam bisnis kuliner, bisnis fashion atau
pakaian, hingga bisnis franchise yang belakangan ini banyak dipilih para investor
sebagai salah satu peluang usaha yang cukup menarik untuk mengembangkan modal
dana yang mereka miliki. Meskipun pada dasarnya bisnis yang mereka jalankan
berbeda-beda, namun setiap pengusaha memberikan kontribusi yang cukup besar
bagi pertumbuhan ekonomi Indonesia dan tentunya memiliki tujuan yang sama yaitu
ingin mencapai puncak sukses bisnisnya.
Untuk berwirausaha
biasanya kesulitan pada awal memulainya. Orang menjadi sulit untuk memulai
usaha karena cara berpikir. Ada yang berpikir positif dan ada yang berpikir
negatif. Ciri-ciri orang berpikir negatif adalah tidak menarik, tidak laku,
mutu jelek, gagal dan rugi sementara ciri-ciri orang berpikir positif adalah
produk menarik, kualitas istimewa, pembeli puas, sukses dan untung. Cara
berpikir akan menentukan untuk memulai usaha dan bertekun untuk terus
mengembangkannya.
Didalam berwirausaha
ada beberapa aspek yang menentukan berhasil tidaknya suatu usaha yang
dijalankan. Diantaranya aspek modal, pengelolan maupun pemasaran. Modal bisa di
dapat dari berbagai cara misalnya dengan modal yang kita punya sendiri ataupun
dengan pinjaman. Oleh karena itu sangat dibutuhkan suatu kemitraan atau
hubungan social yang baik dalam berwirausaha. Karena terkadang dalam
berwirausaha kita tidak dapat memulainya sendiri baik karena kekurangan uang,
sumber daya, maupun kreatifitas. Oleh karena itu kemitraan sangat dibutuhkan
dan merupakan salah satu aspek yang penting dalam berwirausaha. Sedangkan
mengenai pengelolaan atau manajemen dan pemasaran akan lebih baik bila kita
menguasainya lebih jauh sebagai seorang wirausahawan, karena aspek pengelolaan
dan pemasaran merupakan aspek yang memegang peranan penting.
Untuk menjadi
wirausahawan muda sukses perlu menerapkan 5 D secara konsisten
yakni: Dream (wirausaha sukses memiliki impian dan visi yang jelas
tentang masa depan bisnisnya, Deciveness (wirausaha sukses memiliki
kemampuan untuk mengambil keputusan untuk memulai
usaha), Doers (mulai melakukan tidak hanya
berbicara), Determination (melaksanakan kegiatan bisnis dengan
perhatian dan tidak mudah menyerah meski ada banyak
tantangan), Dedication(wirausaha memiliki dedikasi yang tinggi terhadap
pekerjaan dan bisnisnya).
Kiat-Kiat/ Tips Menjadi
Wirausaha Yang Sukses
Menjadi seorang
wirausahawan tidaklah mudah. Dibutuhkan banyak skill , modal,
dan manajemen yang baik. Tentunya kiat-kiat keberhasilan wirausaha dari para
pakarnya akan sangat membantu bagi mereka yang ingin memulai suatu usaha.
Dimulai dengan pengenalan hingga rahasia dibalik kesuksessan wirausahawan.
Berikut adalah tips-tips menjadi menjadi wirausaha yang sukses:
1. Awali Dengan
Impian dan Imajinasi
Sebelum manusia bisa
mendarat di bulan, tak pernah ada yang berfikir bahwa hal itu adalah sebuah
kenyataan. Ide mendarat di bulan pada awalnya adalah sebuah mimpi indah yang
tak akan pernah terwujud. Namun impian dan imajinasi itu akhirnya berubah
menjadi kenyataan ketika seseorang telah membuktikannya dengan pendaratan
manusia pertama kali ke bulan. Yang perlu diingat adalah segala sesuatu
keberhasilan itu bermula dari impian dan keyakinan dengan didorong oleh
kerja keras untuk mewujudkannya. Untuk mencapai jenis kesuksesan yang
Anda inginkan, Anda harus mempunyai mimpi besar. Setiap kisah sukses dimulai
dengan impian besar. Anda perlu memiliki impian besar bagi diri Anda sendiri (
Saya ingin menjadi orang kaya dan terkenal). Anda perlu memiliki visi yang
jelas tentang apa yang ingin Anda capai. Tetapi ini bukan hanya sebatas mimpi
saja. Anda harus aktif menggambarkan (visualisasi) sukses dalam pikiran Anda seakan-akan
anda merasakan sebuah kesuksesan, menyentuhnya atau berada dalam jangkauan
Anda. Putar gambaran ini kembali pada setiap kesempatan. Apa rasanya mempunyai
penghasilan tiga kali lipat pada saat ini? Bagaimana mengubah hidup Anda? Apa
yang terjadi bila bisnis anda telah mencapai angka miliaran rupiah?.
Pengusaha sukses
memiliki sikap keterbukaan dan keyakinan bahwa Anda dapat memiliki apa yang
Anda inginkan jika Anda hanya dapat membayangkannya sebagai langkah pertama
pada jalan tindakan untuk memperolehnya. Kekuatan visualisasi akan memberikan
kekuatan melihat diri anda dalam pikiran anda tentang pencapaian impian anda.
Jika Anda ingin menjadi artis sukses, membayangkan diri Anda selalu dikerubuti
orang-orang yang memuja dan mengelu-elukan nama Anda.
Bekerja keraslah untuk
segera merubah mimpi itu menjadi kenyataan. Hanya seorang pemimpi yang mampu
menciptakan dan membuat sebuah terobosan dalam produk, jasa ataupun ide yang
bisa sukses. Mereka tidak mengenal kata tidak bisa atau tidak mampu. Dengan bermimpi
kita bisa memotivasi diri kita untuk melakukan sesuatu guna mengejar mimpi kita
tersebut.
2. Semangat dan
Kegigihan
Antusiasme, semangat
dan kegigihan adalah sebuah modal utama di dalam memulai sebuah perjuangan baru
untuk mencapai keberhasilan. Bila anda loyo, tidak bersemangat dan bermalasan,
yakinlah tidak lama lagi anda akan segera mengalami kegagalan total. Carilah
motivasi usaha anda itu dengan mempelajari perjuangan pengusaha-pengusaha yang
sukses pendahulu anda. Anda memulai bisnis untuk merubah sebagian atau seluruh
hidup Anda. Untuk mencapai perubahan ini, Anda perlu mengembangkan atau
menemukan suatu semangat, kepedulian untuk mengubah cara dengan beberapa hal
dan untuk menjalani hidup secara keseluruhan. Sukses datang dengan mudah jika Anda
mencintai apa yang Anda lakukan, karena kita lebih giat dalam mengejar tujuan
kita tentang hal-hal yang kita cintai.
Jika Anda membenci
pekerjaan Anda sekarang, tentu anda sekarang menjadi seorang pemalas, loyo,
tidak punya tujuan, segala sesuatu dikerjakan karena terpaksa. Bila situasi
tetap berlangsung pada anda mungkin bulan depan atau berikutnya anda akan
dipecat.
Anda akan mencapai
performa puncak dan melakukan apa yang harus Anda lakukan untuk berhasil hanya
jika Anda melakukan sesuatu yang menarik minat Anda atau sesuatu yang Anda
peduli. Pengusaha yang sukses tidak keberatan dengan kenyataan bahwa mereka
menempatkan dalam 15 atau 18 jam sehari untuk bisnis mereka karena mereka
benar-benar mencintai apa yang mereka lakukan. Sukses dalam bisnis adalah semua
tentang kesabaran dan kerja keras, yang hanya dapat dicapai jika Anda bergairah
dan gila dengan tugas dan kegiatan.
3. Mempunyai
Pengetahuan Dasar-dasar Bisnis
Tanpa adanya
pengetahuan dasar-dasar bisnis hanya akan membuat usaha anda seperti sebuah
kelinci percobaan. Kemungkinan besar hanya akan banyak mengalami kegagalan.
Tidak akan ada sukses tanpa sebuah pengetahuan. Yang terbaik adalah belajar
sambil bekerja. Bekerja dengan orang lain dulu sebelum anda menjadi pebisnis
sangat membantu anda menyerap ilmu dan pengalaman dan siap sukses. Anda tidak
perlu gelar MBA, SE atau gelar kesarjanaan untuk sukses dalam bisnis Anda
sendiri. Pada kenyataannya, ada banyak pengusaha yang bahkan tidak
menyelesaikan pendidikan sekolah menengah. Beberapa penelitian menunjukan bahwa
para jutawan memiliki kecerdasan rata-rata.
Meskipun demikian,
orang-orang ini telah mencapai puncak keberhasilan mereka dalam keuangan dan
tujuannya dalam bisnis karena mereka bersedia untuk terus belajar dan belajar.
Untuk sukses, Anda harus selalu membuat pertanyaan-pertanyaan, tetap ingin
tahu, tertarik dan membuka pada pengetahuan baru. Ini adalah kemauan untuk
belajar menjadi sangat penting mengingat perubahan yang cepat dalam teknologi
dan cara dan strategi dalam bisnis.
4. Berani
Mengambil Resiko
Setiap sesuatu yang
kita usahakan tentu akan ada resikonya. Semakin besar hasil yang ingin dicapai,
tentu kemungkinan resiko yang akan dialami apabila mengalami kegagalan juga
besar. Orang yang berani mengambil resiko adalah calon orang yang sukses.
Jangan takut akan kegagalan, tapi jadikanlah kegagalan itu sebagai batu
loncatan menuju kesuksesan.
5. Kerja Keras
Hanya dengan bekerja
keraslah sebuah usaha akan mengalami kemajuan dan kesuksesan. Bohong apabila
ada yang mengatakan dia meraih keberhasilan yang gemilang hanya dengan duduk
beberapa saat di tempat kerja seperti yang sering dikatakan pengiklan di
internet. Sebenarnya awal mula mereka merintis usahanya itu adalah dengan kerja
keras tanpa mengenal putus asa dan banyak berkorban waktu dan tenaga. Setiap
pengusaha sukses selalu bekerja keras dan lebih keras lagi. Tidak ada mencapai
sukses hanya dengan duduk dan menatap dinding setiap hari. Biografi atau
kisah setiap pengusaha sukses bahwa mereka harus bekerja lebih dari 60 jam per
minggu di awal bisnis mereka. Bersiaplah untuk mengucapkan selamat tinggal pada
acara liburan, bersenang-senang untuk sementara. Jika Anda berada dalam
tahap memulai
usaha atau bisnis, anda harus menahan untuk hal-hal tersebut sampai
anda benar-benar bisa mandiri. Bekerja keras akan lebih mudah jika Anda
memiliki visi, tujuan yang jelas, dan semangat dan gairah dengan apa yang Anda
lakukan.
6. Tekun dan
memiliki keyakinan
Tidak ada yang
mengatakan bahwa jalan menuju sukses itu mudah. Meskipun niat baik dan kerja
keras, kadang-kadang Anda akan gagal. Beberapa pengusaha sukses mengalami
kemunduran dan Gatot (Gagal Total), bahkan kebangkrutan, namun berhasil dengan
cepat bangkit untuk menjadi besar di bidang mereka. Keberanian Anda untuk
bertahan dalam menghadapi kesulitan dan kemampuan untuk bangkit kembali setelah
kegagalan, akan menjamin kesuksesan Anda selanjutnya. Anda harus belajar untuk
bangkit lagi dan mulai dari awal lagi. Ketekunan Anda adalah ukuran dari
keyakinan dalam diri Anda. Ingat, jika Anda tekun, tidak ada yang dapat
menghentikan Anda.
7. Berpikir
Positive Thinking
Sebagai pengusaha, Anda
harus sepenuhnya percaya pada tujuan Anda, dan bahwa Anda bisa melakukannya.
Pikirkan bahwa apa yang Anda lakukan akan memberikan kontribusi pada perbaikan
lingkungan, diri pribadi dan keluarga Anda. Anda harus memiliki kenyakinan yang
kuat dalam ide Anda, kemampuan Anda dan diri Anda sendiri. Anda harus percaya
di luar bayangan keraguan bahwa Anda memiliki kemampuan untuk mengenali dan
keraguan ini. Semakin Anda dapat mengembangkan kenyakinan atas kemampuan Anda
untuk mencapai tujuan Anda, semakin cepat Anda dapat mencapainya. Namun,
keyakinan Anda harus diimbangi dengan risiko yang telah diperhitungkan yang
perlu Anda ambil untuk mencapai imbalan yang lebih besar. Pengusaha sukses
adalah mereka yang menganalisa dan meminimalkan resiko dalam mengejar
keuntungan. Selalu mengatakan, “tidak ada nyali, tidak ada kesuksesan. “Thomas
Alfa Edison melakukan 999 kali percobaan tetapi masih gagal. Beliau berkata, “
Aku berhasil menemukan 999 cara yang gagal dalam pembuatan lampu.” Ini
menunjukkan kekuatan berpikir positive akan memudahkan langkah kita.
8. Fokus
Mungkin karena sifat
ingin buru-buru kaya, kita mengambil spsialisasi bisnis terlalu banyak sehingga
hasilnya pun tidak maksimal karena tidak bisa di jalani secara focus. Akibatnya
kosentrasi terpecah, msih mending jika usahanya sukses, tetapi bagaimana jika
keduanya gagal? Anda tidak bisa menjadi segalanya bagi semua orang. Setiap diri
kita memiliki kekuatan dan kelemahan kita sendiri. Agar efektif, Anda harus
mengenali kekuatan Anda dan berkonsentrasi untuk hal itu. Anda akan menjadi
lebih sukses jika Anda mampu menyalurkan usaha Anda ke bagian-bagian dimana
anda dapat melakukan yang terbaik. Dalam bisnis, misalnya, jika Anda tahu Anda
memiliki insting marketing yang baik, maka memanfaatkan kekuatan ini dan fokus
pada kekuatan marketing secara maksimal. Di sisi lain anda mungkin mempunyai
kelemahan, seperti akuntansi atau pembukuan. Pertimbangkanlah untuk
mempekerjakan orang yang ahli akuntansi atau belajar sendiri untuk menutupi
kelemahan anda.
9. Mau Belajar
Dari Pengalaman Orang Lain
Pepatah mengatakan:
“Pengalaman adalah guru yang terbaik.” Seorang calon pengusaha yang sukses mau
mengambil pengalaman dari orang lain dan dari dirinya sendiri. Apapun
pengalaman seseorang itu baik kesuksesan atau kegagalan harus dijadikan suatu
pelajaran yang berharga sebagai panduan dia dalam memulai usaha atau
mengembangkan usahanya.
10. Bersedia
Menerima kritikan dan Nasehat Dari Orang Lain
Sebagian orang
menganggap bahwa kritikan yang ditujukan kepadanya itu adalah sebagai sebuah
penghambat bagi kelangsungan usahanya. Akan tetapi bagi orang yang berfikir
normal akan menjadikan kritikan atau bahkan nasehat dari orang lain itu sebagai
gurunya yang membimbing dia ke arah sukses. Menerima kritikan berarti menyadari
bahwa kita mempunyai kekurangan. Dengan mengetahui kekurangan yang ada pada
kita maka kita bisa memperbaiki kekurangan itu. Berterimakasihlah kepada orang
yang mau menegur dan mengkritik kita.
11. Menjalin
Kerjasama Dengan Orang Lain
Tidak ada seorang pun
pebisnis yang mampu bekerja sendiri. Kerjasama dengan rekan, teman, mitra kerja
dan klien sangat penting bagi perkembangan suatu bisnis. Merekalah yang akan
memberi masukan, saran dan kritik dan membantu di saat-saat sulit. Seorang
pebisnis harus mampu menjalin kerjasama dan bergaul untuk menjalin relasi bisnis
dengan seluas-luasnya. Dalam bisnis selalu memerlukan bantuan baik perusahaan
besar maupun perusahaan kecil sebagai mitra strategis dalam mengembangkan
bisnis anda. Selalu terus-menerus mencari jaringan, seperti teman, teman
sekolah, anggota asosiasi/perkumpulan dan lainnya yang mungkin mereka dapat
membantu kesuksesan anda. Mungkin dapat membantu dalam mengelola keuangan,
saran manajemen, pemasaran pada bisnis anda. Membentuk aliansi dengan
orang-orang yang dapat membantu anda atau anda dapat membantu mereka juga
adalah sangatlah penting. Untuk sukses dalam bisnis, Anda perlu memiliki
ketrampilan membuat jaringan yang bagus dan selalu waspada terhadap peluang
untuk memperluas kontak Anda.
12. Berani
Menghadapi Kegagalan
Jangan dikira para
pebisnis yang telah mapan dan maju tidak pernah mengalami kegagalan. Bahkan
mereka pun suatu waktu pernah mengalaminya. Hanya saja mereka tidak pernah
putus asa dan terus berusaha sampai sukses. Orang yang takut gagal adalah orang
yang pengecut yang tidak berani melakukan apapun dan kerjanya hanya menghayal
saja.
13. Tidak Suka
Menunda
Seperti kata
pepapatah: “Time is money!” Oleh karena janganlah suka
menunda-nunda suatu pekerjaan. Lakukanlah saat ini, sekarang juga selagi ada
kesempatan. Menunda suatu pekerjaan berarti adalah suatu kerugian yang akan
membuat anda menyesal.
14. Kreatif dan
inovatif
Menjadi seorang
wirausaha, kita harus jeli melihat keinginan masyarakat. Mulai dari hal unik
dan sederhana, yang dapat menjadi ciri khas tersendiri produkmu yang akan
digemari oleh masyarakat. Menciptakan peluang bisnis baru yang tidak biasa.
Ketatnya persaingan pasar dan maraknya produk-produk inovatif di pasaran,
mendorong para pelaku usaha untuk lebih berani berkreasi dan berinovasi guna memenangkan
persaingan pasar. Bila perlu buatlah sebuah gebrakan baru yang belum pernah ada
sebelumnya, sehingga konsumen senang dan Anda pun bisa memenangkan persaingan
pasar. Dan Jika anda punya ide baru atau inovasi baru, segera realisasikan.
Jangan menunggu atau menunda karena akan ada banyak orang yang akan mendahului
anda. Jika anda bergerak dengan cepat, melangkah dengan sigap maka produk anda
akan dikenali sebagai yang pertama. Tetapi jika anda sebagai follower (meniru
ide yang sudah ada), anda juga tetap harus bergerak cepat agar anda selalu
tetap masuk dalam persaingan.
15. Peduli
Konsumen
Pembeli adalah raja.
Bob Sadino ini adalah orang yang memperhatikan konsumen. Caci maki dari seorang
pembantu rumah tangga ia jadikan masukan bagi manajemen pemasarannya. Ia
menjadikan keluhan konsumen sebagai masukan dan langkah perbaikan kedepannya.
16. Utamakan
Kualitas
Seorang wirausaha juga
perlu memperhatikan kualitas barang yang akan di jual. Jangan mengecewakan
konsumen dengan barang yang rusak atau catat. Jika anda membuka sebuah usaha
bakso maka lebih fokus kepada kualitas seperti cita rasa, pelayanan, kualitas
tempat, dan sebagainya. Sebaiknya jangan fokus ke arah yang lain seperti
mengejar kuantitas tetapi tidak memperhatikan kualitas. Hal-hal ini hanya bisa
membantu sukses tetapi sesaat saja. Jika kita terus setia pada kualitas maka
usaha kita cenderung akan bertahan lama.
17. Kerjakan
Semua Dengan Tuntas
Tidak bekerja
setengah-setengah, apabila telah memulai usaha maka bekerjalah dengan seirus. Jangan
sampai berhenti di tengah jalan karena akan menyia-nyiakan harta, tenaga, waktu
yang telah kita kerahkan untuk memulai bisnis.
18. Pandai
menempatkan Prioritas
Urutan kerja di urut
berdasarkan prioritas sehingga tidak ada pekerjaan menumpuk di akhir-akhir.
19. Tidak
Mencampur Adukan Uang Pribadi dengan Perusahaan
Hal ini bisa memacu
tindakan korupsi, walaupun dalam jumlah yang kecil. Uang perusahaan bisa saja tercampur
denga uang pribadi karena terdapat keteledoran dalam hal pencatatan keuangan.
Sebaiknya rekeningnya di pisah, untuk memudahkan pengaturan keuangan juga.
20. Selalu
Melibatkan Tuhan Dalam Setiap Aktifitas
Dengan mengingat Tuhan,
hati menjadi tenang. Dalam segala aktifitas kita akan bernilai ibadah.
21. Berperilaku
Baik
Inilah mata uang
berlaku dimana saja. Dengan perilaku yang baik, masyarakat akan menaruh
kepercayaan kepada kita sehingga orang-orang akan percaya akan kredibilitas
kita. Kita pun bisa dengan mudah masuk dalam lingkungan masyarakat.
No comments